tulisan 6. Usaha barang dan jasa " Bisnis les Privat" by chusnul apiatin / 1 EB 32 / 22214395

Bisnis les privat

Usaha di rumah sebenarnya sangat banyak macam dan bidangnya jika kita jeli melihat peluang di sekitar lingkungan tempat tinggal kita. Tidak banyaknya orang yang menyadari peluang usaha di rumah inilah yang membuatnya masih sangat potensial untuk dikembangkan. Misalnya adalah peluang usaha untuk menjadi guru les privat. Usaha di rumah dengan menjadi guru les privat juga bisa dimulai dari mengajar anak-anak dari teman atau tetangga dan kerabat Anda. 

Meningkatnya kebutuhan waktu belajar tambahan di luar sekolah bagi banyak pelajar, merupakan peluang emas bagi Anda yang ingin mengembangkan ilmu dan memiliki kemampuan dalam bidang belajar mengajar. Banyak orang tua yang menginginkan putra-putrinya untuk mengikuti pendidikan tambahan di luar jam sekolah. Karena mereka ingin meningkatkan kecerdasan buah hatinya. 

Dorongan dari para orang tua seperti itulah yang menjadikan bisnis pendidikan menjadi peluang usaha yang memiliki prospek bagus.Dengan membuka bimbingan belajar (bimbel) di rumah, Anda tidak terlalu membutuhkan modal yang besar. 

Modal utama Anda dalam berbisnis bimbingan belajar rumahan ini adalah kesiapan diri Anda. Anda harus mampu menguasai dan menyampaikan mata pelajaran yang Anda tawarkan.

Meski Anda hanya memiliki satu atau beberapa kemampuan di mata pelajaran tertentu, Anda dapat menyewa orang lain atau teman  Namun harus tetap profesional, artinya biaya kursus tetap dikenakan normal. Atau Anda juga bisa memberikan diskon khusus untuk anggota keluarga. Dengan begitu semakin lama juga akan makin banyak yang tertarik. Jika sudah mempunyai murid atau anak didik yang lumayan banyak, Anda bisa mulai berinvestasi seperti membeli meja kursi khusus untuk menggantikan perabotan rumah tangga yang terpakai...

Menjalankan bisnis ini tidaklah terlalu sulit. Dengan bekal ilmu pengetahuan tertentu, Anda sudah bisa membuka usaha ini. Namun, yang juga penting adalah kesabaran Anda menghadapi anak-anak kecil dan remaja yang Anda ajar. Rintangan yang bisa menjegal Anda dalam usaha ini adalah ketidak mampuan Anda untuk membuat siswa Anda untuk mencapai rangking yang tinggi disekolahnya sehingga orang tua siswa bisa jadi mencari tutor lain untuk anaknya. Jika pemintaan orang tua anak kepada Anda untuk memberikan les privat dan Anda kesulitan mencari tutor lain dengan system bagi hasil, maka keuntungan tambahan tidak akan jadi Anda peroleh. Kesuksesan bisnis ini adalah promosi ke konsumen yang ada di dekat sekolah, dan sebaiknya Anda tidak membatasi waktu memberikan les privat jikalau Anda mampu mencari tutor lain dengan system bagi hasil. Dan itu harus Anda lakukan jika Anda ingin melipat gandakan keuntungan Anda.

Isi tulisan

Tidak ada hal yang terlalu spesifik dalam membangun usaha. Namun yang pasti, perlu dilakukan pematangan atas perumusan bisnis di tahap awal. Sehingga, arahan usaha akan tepat sesuai dengan sasaran yang diinginkan. Usaha seperti les privat merupakan sebuah hal yang sederhana. Kategori bisnisnya adalah jasa, sehingga yang dibutuhkan sebagai rekomendasi adalah pelayanan yang diberikan.

Pendekatan kepada pangsa pasar, dalam hal ini murid sekolah baik SMP maupun SMA dapat dilakukan pada 2 (dua) level yang berbeda. Pertama, yakni dengan mendekatkan diri pada institusi sekolah yang telah diidentifikasi sebelumnya. Yang kedua, dengan melakukan promosi ke lingkungan perumahan yang ramai dengan jumlah anak sekolah. Hal ini, perlu dilakukan survei market dengan singkat.                   

Promosi bisa dilakukan dengan brosur. Bahkan, bisa dengan trial bimbingan di sekolah pada momentum tertentu, seperti saat menjelang dan sebelum ujian bisa melakukan try out simulasi ujian. Hal itu tentu perlu bekerjasama dengan pihak sekolah. Setelah itu, tindak lanjuti dengan evaluasi hasil try out dan surat kepada orang tua murid.       

Di sisi lain, perlu dilakukan pembedaan dari les privat yang telah ada sebelumnya. Hal ini dikenal dengan survei pesaing (competitor), lakukan berbagai hal yang dapat mendukung les privat, buatlah nilai tambah. Tentunya penting dipersiapkan buku ajar, buku evaluasi siswa, berkomunikasi dengan orang tua dan memberitahukan kemajuan belajar anak.           

Keberhasilan murid yang bertambah setelah les privat merupakan hal terpenting tentunya, karena referensi referal dari mulut ke mulut lebih bersifat testimonial dapat membantu promosi Anda. Bidang usaha Les Privat terbilang tidak memerlukan modal besar. Hanya diperlukan kecerdasan pendidik dan kemampuan mentransfer ilmu tersebut kepada muridnya.     

Pelajari berbagai hal baru terkait bidang mata pelajaran siswa. Termasuk membuat beberapa rumusan singkat dalam formula penyelesaian. Tetapi jadikan hal tersebut sebagai sisipan, karena yang terutama adalah murid peserta les Anda dapat menjawab sesuai nalar yang diberikan dalam pertanyaan, dan bukan karena rumus kilat tersebut.

1. Tahap Persiapan

Usaha Les Privat ini merupakan salah satu bidang usaha yang mudah, karena dalam mendirikan usaha ini kita hanya menjual kemampuan tentang ilmu pengetahuan kita dan kesabaran kita untuk mengajari anak – anak tersebut hingga bisa.

Les Privat ini dapat kita mulai dari orang terdekat kita, seperti anak – anak dari saudara kita atau tetangga kita. Kita juga dapat mempromosikan usaha kita kepada teman kantor atau teman sekolah.

Dalam usaha ini juga tidak memerlukan banyak modal, yang kita butuhkan hanya alat tulis sebagai penunjang. Saat pelaksanaannya kita dapat melakukan usaha ini di rumah kita atau di rumah anak yang kita les privat sehingga tidak perlu keluar modal banyak untuk membuat gedung.

Untuk menyiasati kebutuhan meja dan kursi untuk proses mengajar agar lebih hemat biaya atau modal awal, Anda bisa memanfaatkan perabotan yang ada di rumah Anda. Dengan catatan bahwa anak didik tetap merasa nyaman. Karena jika mereka nyaman maka akan lebih mudah menerima materi yang Anda sampaikan. Usaha di rumah semacam ini sangat mudah untuk memulainya karena selain tidak membutuhkan biaya yang besar, Anda juga tidak perlu mempelajari lagi berbagai hal yang baru, karena materi pengajaran telah Anda dapatkan saat masih bersekolah. Mungkin Anda hanya perlu sedikit mengingatnya kembali dengan membaca buku mata pelajaran

Menjalankan bisnis ini tidaklah terlalu sulit. Dengan bekal ilmu pengetahuan tertentu, Anda sudah bisa membuka usaha ini. Namun, yang juga penting adalah kesabaran Anda menghadapi anak-anak kecil dan remaja yang Anda ajar. Rintangan yang bisa menjegal Anda dalam usaha ini adalah ketidak mampuan Anda untuk membuat siswa Anda untuk mencapai rangking yang tinggi disekolahnya sehingga orang tua siswa bisa jadi mencari tutor lain untuk anaknya. Jika pemintaan orang tua anak kepada Anda untuk memberikan les privat dan Anda kesulitan mencari tutor lain dengan system bagi hasil, maka keuntungan tambahan tidak akan jadi Anda peroleh. Kesuksesan bisnis ini adalah promosi ke konsumen yang ada di dekat sekolah, dan sebaiknya Anda tidak membatasi waktu memberikan les privat jikalau Anda mampu mencari tutor lain dengan system bagi hasil. Dan itu harus Anda lakukan jika Anda ingin melipat gandakan keuntungan Anda    

Analisa Ekonomi

Modal Awal
Promosi 150.000
Buku dan pena 100.000
Total 250.000

Biaya Operasional
Transportasi 150.000
Buku dan pena 100.000
Total 250.000

Omzet 2 kali sehari @ Rp. 25.000 (Sendirian) 1.250.000

Laba per Bulan 1.000.00

Masa Kembali Modal

2. Tahap Pelaksanaan

Jika sudah ada yang daftar, segera lakukan usaha ini. Dalam pelaksanaan usaha ini kita dapat melakukannya dalam waktu tertentu seperti saat malam atau sore hari. Sehingga tidak menggangu kegiatan kita dan memang kebanyakan les privat dilaksanakan diluar jam Sekolah.

Jika kita sudah menerima banyak permintaan untuk les privat, kita dapat mengajak teman kita yang mempunyai kemampuan di bidang ilmu pengetahuan dan kesabaran. Karena dengan begitu kita tidak akan mengecewakan konsumen kita.

3. Menentukan Konsumen

Untuk menentukan Konsumen yang akan kita kasih les Privat, kita harus mengetahui seberapa kemampua kita dalam bidang pengetahuan. Jika sudah menguasai ilmu pengetahuan yang ada di Sekolah Menengah Atas kita dapat mengajar atau memberi Les privat kepada siswa Sekolah Dasar hingga Sekolah Menengah Atas.

Konsumen Anda adalah siswa sekolah dasar, SMP, SMA, atau bahkan perguruan tinggi. Khusus perguruan tinggi, mahasiswa konsumen Anda biasanya meminta les privat berupa bahasa inggris dengan alas an untuk membekali diri mereka untuk bekal mencari pekerjaan ketika mereka lulus, sebab beberapa instansi atau perusahaan biasanya mensyaratkan kemampuan bahasa inggris, paling tidak pasif, untuk dapat menjadi pegawainya

4. Hambatan Yang Harus Dihadapi

Pelanggan atau Konsumen yang kita terima terbatas, karena privat biasanya dilakukan pada malam hari atau sore hari. Tetapi kita jika kita ada waktu luang di pagi hari kita juga bisa menawarkannya sehingga pendapatan kita bertambah.

Jika Anda telah siap dalam segi pembiayaan, materi pelajaran dan alat bantu lainnya, dan personel Anda dapat saja langsung mendirikan sebuah lembaga. Tampaknya hal tersebut mudah dijalankan tetapi jika Anda kaji lebih jauh, langkah tersebut menjadi sebuah pilihan yang sangat beresiko jika tidak dipersiapkan secara matang. Selain memerlukan langkah-langkah protokoler semisal pengurusan perijinan yang seringkali memakan waktu, biaya, dan pikiran, Anda juga harus mempertimbangkan kalkulasi break even point terutama saat pendanaan berasal bukan hanya dari saku Anda saja.

Biaya perijinan, asumsi sewa tempat, operasional kelas, staf, pemasaran, dll. jelas sangat besar dan jika kantong Anda tidak cukup tebal untuk menanggung kerugian minimal selama asumsi satu tahun, pendirian lembaga jelas sangat memberatkan perekonomian Anda. Bukannya Anda tidak boleh mendirikan sebuah lembaga kursus, justru setelah menerapkan petunjuk di buku ini suatu saat Anda akan memiliki lembaga kursus tanpa harus mengeluarkan biaya awal yang besar! Menarik bukan? Semua bisa melakukannya termasuk Anda!
Memang, sebagian konsumen menginginkan sebuah tanda legalisasi dari proses pembelajaran mereka, yaitu sebuah sertifikat atau ijazah, namun banyak yang tidak mempedulikan itu karena pada prakteknya yang mereka butuhkan adalah ilmu dari pelajaran yang mereka ingin kuasai. Selain itu, kebutuhan ekonomi yang semakin membengkak akan memaksa mereka untuk memilih layanan atau komoditas yang berharga ‘miring’ tetapi berkualitas! Saya tidak lantas mengisyaratkan bahwa kursus privat/ non lembaga harga jualnya lebih murah dari kursus lembaga, buang jauh-jauh pikiran seperti itu; Anda akan terkejut jika membaca fakta harga yang dapat Anda tentukan nantinya, saya membahasnya dalam Chapter Two.
Jika sebuah lembaga kursus dituntut memiliki sebuah sistem manajemen yang solid untuk menangani bisnis pendidikan ini, kursus privat juga memerlukannya. Bedanya, berbagai posisi manajerial dalam sebuah lembaga harus dipegang oleh banyak personel, dalam sebuah usaha kursus privat, posisi tersebut tetap ada tetapi bisa dijalankan oleh sedikit orang saja, bahkan Anda seorang diri pun dapat mengelolanya! Tentu saja kondisi ini akan sangat menekan biaya operasional usaha Anda. Berbagai posisi manajerial tersebut akan dibahas dalam Chapter Three.
Dengan memberikan kursus di tempat/ rumah konsumen, Anda sebagai pengelola tidak akan mengeluarkan biaya tambahan untuk sewa tempat dan listrik. Pengajar pun biasanya akan mendapatkan layanan tambahan dari tuan rumah, berupa suguhan minuman dan cemilan yang lezat, tentu saja sebagai pengelola Anda tidak boleh iri dengan pengajar.
Jemput-bola merupakan sebuah istilah populer yang sejak lama dikenal. Dengan adanya alat telekomunikasi dan modernisasi sarana, konsumen semakin menuntut untuk dimanjakan. Aktivitas sehari-hari yang padat dan berbagai kesibukan lainnya membuat sebagian dari kita merasa enggan keluar rumah kecuali untuk sekedar bersosialisasi dan having fun memanjakan diri, apalagi di kota-kota besar yang semakin padat dan menjemukan, ditambah lagi saat cuaca tidak bersahabat. Anda dan pengajar Anda yang handal akan dengan senang hati mengantarkan hidangan hangat pengetahuan ke peraduan mereka, bahkan hingga ke sudut-sudut kota yang jauh, selama harga telah disepakati dan kepuasan konsumen dijaga. Intinya di sini adalah, dengan layanan kursus privat, Anda akan mampu menjangkau konsumen yang berada jauh dari Anda.
Dengan sebuah sistem rekruitmen pengajar yang taktis Anda tidak akan mengeluarkan biaya sepeser pun untuk gaji bulanan mereka (kecuali jika Anda ingin memberikan bonus sebagai perangsang kinerja mereka). Sistem ini akan kita bahas dalam Chapter Three.

Penutup

Kesuksesan bisnis ini adalah promosi ke konsumen yg ada di dekat sekolah, dan sebaiknya Anda tidak membatasi waktu memberikan les privat jikalau Anda mampu mencari guru privat lain dng sistem bagi hasil. Dan itu harus Anda lakukan jika Anda ingin melipat gandakan keuntungan Anda.

https://www.linkedin.com/pulse/20140820003412-111496920-mendulang-emas-dari-kursus-privat

http://noorshabirah.wordpress.com/tip-trik-usaha-kecil/usaha-guru-les-privat/

http://www.republika.co.id/berita/konsultasi/kewirausahaan/12/09/22/mardlz-ingin-bisnis-les-privat-bagaimana-memulainya-ya

https://www.google.com/url?sa=t&rct=j&q=&esrc=s&source=web&cd=1&cad=rja&uact=8&ved=0CCsQFjAA&url=https%3A%2F%2Fwordpress.com%2F&ei=B-qfVKGlM4aRyATWgIGgAw&usg=AFQjCNGEPTE3Sfs3cSEUiLJtdmPt286hPQ&bvm=bv.82001339,d.aWw

http://tips-tutorial.com/tips-mendirikan-usaha-les-privat/
Sumber : buku 121 Peluang Bisnis Terpopuler

http://tutorial-usaha.blogspot.com/2009/12/bisnis-les-privat.html